Belum
lama kita dengar diberita tentang rencana kerja jokowi periode II atas
pemilihan beliau sebagai presiden periode selanjutnya yaitu tentang pembangunan
sumber daya manusia atau Human capital.
Menurut
aku secara pribadi tantang langkah-langkah beliau memang sangat luar biasa,
jika target yang diinginkan beliau adalah memajukan indonesia. Selama lima
tahun periode terakhir beliau menjabat, beliau memfokuskan akan pembangunan
infrastruktur yang merata diseluruh daerah di indonesia, dimulai dari jalan
sebagai penghubung wilayah ke wilayah, transportasi pengangkutan barang dan
transportasi umum, fasilitas dan management di berbagai bidang mulai diperbaiki
melalui kementrian terkait, service dan utility di daerah seperti membangun bendungan
dan program-program pro rakyat dikerjakan, bandara dan sistem transportasi yang
menghubungkan perbelanjaan dan grossir pasar, pariwisata dan pusat bisnis semua
dilakukan untuk mengakomodasi kebutuhan masyarakat dan juga untuk menggairahkan
ekonomi. Salah satu yang sangat menarik adalah bagaimana pemerintah pusat
sangat betul menghargai karya-karya perusahaan rintisan yang mulai muncul. Pemerintah
sangat mendengarkan keluhan dan masalah yang menghambat usahawan-usahawan untuk
mengembangkan usahanya, birokrasi yang sangat panjang yang tidak relevant lagi
mulai diputusan diubah menjadi birokrasi yang lebih cepat, memanfaatkan
teknologi dan digitalisasi.
Balik
lagi ke pembahasan human capital, disamping pembangunan infrastruktuf fisik,
ada hal yang sangat penting juga untuk membangun sebuah negara yaitu sumberdaya
manusia, lalu bagaimana cara memangun sumberdaya manusia?
Menurut
aku pembangunan sumberdaya manusia bisa dilakukan melalui sektor pendidikan dan
lingkungan.
Sektor
pendidikan merupakan pondasi awal membangun karakter individu dan pemberi bekal
awal ilmu pengetahuan, kreativitas, dan critical thinking, salah satu hal yang
dapat dilakukan pemerintah pusat adalah baimana merombak sistem pendidikan yang
dahulu sudah diadopsi oleh indonesia diubah menjadi sistem pendidikan yang
dapat mengubah individu atau masyarakat indonesia yang memiliki daya saing,
mempunyai jiwa creative, dan innovative, memiliki critical dan computating
thinking, memahami ilmupengetahuan alam dan matematika, sistem kurikulum yang
membebaskan siswa untuk bebas berkreasi, menghargai perbedaan dan kesempurnaan pada
pembelajaran bukan tujuan yang utama, tujuan utama pengajaran dalam kelas
adalah bagaimana siswa bisa memiliki dasa ingin tahu terhadap sebuah
konsep-konsep dasar keilmuan, mampu merancang sesuatu dengan kreativitas yang
dimiliki sendiri.
Dalam
sektor lingkungan pembangunan manusia bisa dicapat dengan cepat jika pemerintah
pusat membangun lingkungan layaknya negara maju, membangun lingkungan yang
didalamnya terdapat orang-orang hebat yang memiliki skill teknologi yang maju,
itu dapat diakukan pemerintah pusat dengan mendatangkan pusat-pusat researce
ilmu pengetahuan dari luar dan pusat-pusat pengembangan teknologi dari luar ke
indonesia, mengundang perusahaan digital dan teknologi dari luar untuk
membangun culture serupa yang dapat memberi dampak positif bagi pencapaian
sumber daya unggul.
Itu
semua dilakukan seperti layaknya menanam sebuah pohon bagaimana kita bisa
mencegah dan mengilangkan hama, memberi nutrisi dan perawatan pohon agar pohon
tersebut bisa tumbuh subur.